:into minimalism : less is MORE

Syukur level terendah

Salah satu keuntungan jika berpergian dgn motor, gue dapat lebih merasakan dan berinteraksi dgn energi di sekitar daripada di dalam mobil dengan AC, diiringi musik.

Jumat pagi ini seperti biasa gue brangkat ke kantor tercinta dengan motor tercinta my vario :). Dalam perjalan di daerah joglo, gue liat motor custom alias dimodif menjadi 4 roda + additional seat alias bangku cadangan.Modif ini tentunya bukan buat gaya2an tapi si pengendara motor adalah mohon maaf penyandang cacat dimana terlihat tongkat di samping motornya dan ada stiker kursi roda di spakbor ban blakang. Modifikasinya sendiri terlihat alakadarnya dan motornya honda grand thn lama ( gue ga tau pastinya thn brapa, thn 90an kali ya). Selidik punya slidik ternyata Bapak tidak sendiri, dibangku tambahannya terlihat putrinya sedang tertidur pulas dan tidak kalah pulas dengan anak yang tidur di mobil sebelah motor saya dgn full ac, ibaratnya level soul tidurnya sama.Terlihat kepala putri Bapak ini miring ke kiri saking nyenyaknya tidur tp untung Bapak ini membantu utk meposisikan kepala putrinya agar miring ke kanan agar aman.Soalnya sisi kanan ada dudukan utk kepala putrinya dgn memakai helm yang kondisinya juga sudah terlihat dan tak layak pakai.Mulai gue berbicara sama diri gue, mau kemana Bapak ini, apa nganterin anak sekolah? Apa bis gawe trus balik ke ruma? Apa anak ini nemenin Bapaknya kerja atau apa ya? Berikut gue sempet foto yang kebetulan pas dilampur merah joglo.

jumat-pagi.jpg

Jumat pagi..

Ya weslah diluar pertanyaan itu, pikiran gue bilang.. Hebat ! Bapak dan Anak ini tidak mengeluh dengan keterbatasan fisiknya, ekonominya, atau hal yang lainnya lah..mereka tetep beraktifitas dgn semangat,passion yg luar biasa!! Sementar gue malu dgn diri gue yg terkadang mengeluh dan kurang bersyukur dengan suatu keadaan.Terima kasih Ya Alloh atas kesehatan gue pagi ini, 2 tangan ini yang masih bisa ngegas motor, masih bisa nulis, 2 kaki ini yang masih bisa berjalan, mata ini yang masih bisa melihat, hidung ini, dan masih banyak nikmatMu yg terkadang hamba tidak bersyukur. Alhamdullilah Kau telah mengirimkan Bapak dan Anak ini, smoga hamba dpt selalu bersyukur di level terendah dan sampai bersyukur tanpa syarat. Ya Alloh jadikanlah Anak, Bapak, dan keluargnya diberikan kebahagian, berkelimbapahn harta dunia dan akhirat AMIIEN.

Semoga bermanfaat.

Udet

http://twitter.com/udetstudio



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Subscribe: rss | twitter | +