:into minimalism : less is MORE

10 Menit Berharga Dengan Anak Setiap Hari

Salah satu kebiasaan saya ketika nganter anak sekolah selama 10-15 menit adalah ngobrol  di motor, kenapa? ini dia teori asal saya

  1. Karena anak baru mandi dan otaknya masih seger
  2. Jika naik motor lebih fokus karena anak tidak terganggu oleh hal lain kecuali lihat sekitarnya.
  3. Kebetulan jalan yang saya lalui dari rumah hingga sekolah masih sepi, gak berisik, dan udara masih kondusif
  4. Anakpun saya minta duduk didepan agar pembicaraan lebih enak.
  5. Dan pastinya tetap harus berhati-hati hehe

Kondisi inilah menurut saya waktu tepat untuk memberi stimulus anak, baik itu menanyakan teman2 sekolahnya, ngapain aja dia dan saya ngapain aja, saling memotiviasi, saling memberikan pelajaran hidup , ada masalah apa aja dengan temannya dan sayapun curhat masalah apa yang saya alami ke anak tentunya harus pilih2 yang mana ya. Dan saya dan anakpun saling berkomentar dan berkomunikasi sambil menikmati perjalan ke sekolah. Selama 10 menit terjadilah komunikasi dua arah dimana orang tua bukan sebagai pengajar saja tetapi juga sebagai yang diajari oleh anak baik cara dia merespon suatu kejadian atau hal apapun yang kita bisa lihat insight dari anak.

Karena itulah saya selalu memanfaatkan semaksimal mungkin pada saat mengantar anak sekolah. Namun jika kita mengantarnya naik mobil prefer jangan dikasi gadget dan matiin radio/tape dan ngobrollah dua arah saling curhat seperti di atas, harapan akan terbangunnya saling percaya antara orang tua dan anak.

Lagi-lagi ini cuma teori saya jangan langsung percaya dan sayapun saat ini belum menjadi orang tua yang ideal untuk keluarga saya namun tetap semangat untuk selalu belajar dan minum milo setiap hari!

Semoga bermanfaat.

@papiudet

 

 



Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

Subscribe: rss | twitter | +